Kasus Covid-19 Tunjukkan Peningkatan, Bobby Nasution: Belum Ada Lingkungan Zona Orange, Lebih 5 Warga Terpapar Dirawat Di Isoter  Cegah Transmisi Lokal

Medan23 views

VIRAL24.CO.ID – MEDAN – Kasus Covid-19 di Kota Medan terus menunjukkan peningkatan. Berdasarkan data, Senin (31/1), tercatat  ada sebanyak 31 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Menyikapi hal itu Wali Kota Medan Bobby Nasution langsung menginstruksikan seluruh jajaran hingga tingkat lingkungan untuk kembali mengaktifkan dan memassifkan langkah yang selama ini dilakukan, termasuk menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro.

Hal ini terungkap saat Bobby Nasution doorstop dengan para wartawan di Balai Kota Medan, Senin (31/1) petang. Selain itu,  orang nomor satu di Pemko Medan ini juga mengajak masyarakat yang mengalami gejala ringan dan sedang untuk melakukan isolasi di lokasi isolasi terpusat yang telah disediakan Pemko Medan di Gedung P4TK Jalan Setia Budi, Medan Helvetia.

Selain itu, sambung Bobby Nasution, Pemko Medan terus menggenjot vaksinasi, termasuk vaksinasi booster tidak hanya bagi para lansia dan kelompok rentan, tapi juga untuk para pekerja. “Kita juga terus melakukan penegakan protokol kesehatan (prokes) sesuai dengan PPKM Level 1 di Kota Medan,” imbuhnya.

Menantu Presiden Joko Widodo itu selanjutnya mengungkapkan, saat ini angka kasus terkonfirmasi Covid-19 paling tinggi  terjadi di Kecamatan Medan Sunggal dengan 28 kasus. Kemudian, Medan Selayang mencapai 24 kasus. Dijelaskannya, penyumbang terbesar kasus Covid-19 umumnya adalah pelaku perjalanan.

Guna mencegah peningkatan penyebaran Covid-19 tersebut, Bobby Nasution menjelaskan, Pemko Medan bersama unsur Forkopimda  terus mengimbau para pelaku usaha untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi di setiap lokasi usahanya masing-masing. Hal ini dikakukan,  jelasnya,  guna  mengetahui dan mendeteksi pengunjung apakah sudah divaksin hingga dosis kedua dan tidak dalam kondisi terkonfirmasi Covid-19. (VIN)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *