VIRAL24.CO.ID – ASAHAN – PT. Socfindo Kebun Aek Loba Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan, bekerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Asahan Cq Dinas Kesehatan dan MPHD menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan tehnik Resusitasi pada bayi baru lahir Minggu (09/07/2023) di ruang pertemuan Socfindo Aek Loba.
Acara yang diselenggarakan dipimpin oleh Manager PT. Socfindo kebun Aek Loba Ir. Frans Tambunan didampingi Askep (Asisten Kepala) Samuel Situmoranģ, tehnik satu Masriadi dan Irfan Matondang sebagi ketua panitia bidang kesehatan dan dihadiri paramedis dari Kecamatan Aek Kuasan dan Kecamatan Aek Ledong.
Selain itu juga hadir sebagai narasumber dari Dinas Kesehatan Propvinsi dokter Eka Sri Muliati Mkm didampingi dinas kesehatan dan MPHD Asahan dokter M.Nazril.
Angka kematian bayi baru lahir di Kabupaten Asahan terbilang tinggi, oleh karena itu, PT. Socfindo kebun Aek Loba ikut prihatin dan berusaha ikut serta menekan angka kematian bayi baru lahir tersebut dengan cara menghadirkan Alat kesehatan berupa ResisutasiSet” Ujar Manager PT. Socfindo Kebun Aek Loba Ir. Frans Tambunan
Dimana nantinya alat tersebut dapat dipergunakan bersama sama oleh Puskesmas atau Pustu sekitarnya dèngan catatan mari sama sama kita jaga dan rawat supaya alat ini benar benar terjaga.
Dan untuk penggunaanya sendiri, kita hadirkan dokter berpengalaman di bidangnya yang sengaja kita undang dari Provinsi untuk mensosialisasikan dan tehnik penggunaanya.
Kemudian Frans Tambunan juga menyebutkan ke sejumlah awak medis. Bahwa PT, Socfindo kebun Aek Loba terus berupaya ikut serta menekan angka kematian bayi baru lahir yang bukan saja istri karyawan melainkan semua masyarakat disekitaran perusahaan dengan cara mensosialisasikan kepada paramedis ” ujarnya.
Frans Tambunan, berharap dengan dilaksanakan Sosialisasi ResusitasiSet semoga lingkungan kita tercegah lebih dini. Sebab resusitasi ini adalah merupakan alat medis, yang dipergunakan untuk pertolongan pertama pada bayi baru lahir, jika keadaan bayi mengalami Resusitasi.
Resusitasi adalah tindakan darurat sebagai suatu usaha untuk menyembuhkan keadaan henti napas atau henti jantung ke fungsi optimal guna mencegah. Untuk lebih rincinya nanti biar dijabarkan oleh ahlinya yang membidangi ini,dokter Eka” ujar Frans.(Kirun)
