VIRAL24.CO.ID – MEDAN – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin mengajak forum strategis masyarakat kemitraan pemerintah, yang difasilitasi Pemprov Sumut, agar memperkuat sinergitas membangun daerah, terutama untuk sukses Pemilu 2024.=
Hal itu dikemukakan Pj Gubernur saat menerima pimpinan forum bentukan pemerintah tersebut di Rumah Dinas Jalan Jenderal Sudirman 41 Medan, Jumat (8/9). Pj Gubernur didampingi Kepala Badan Kesbangpol Sumut Ardan Noor.
Hadir Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumut Abdul Rahim, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Sumut Ismail Efendy, Ketua Forum Pelestarian Budaya Daerah (FPBD) Sumut Dato’ Adil Fredy Haberham, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Sumut Arifinsyah dan Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumut Ishaq Ibrahim.
Pada kesempatan tersebut Ketua FPBD Sumut Dato’ Adil Fredy Haberham bersama ketua forum lainnya menyerahkan seperangkat songket Melayu kepada Pj Gubernur.
Selanjutnya Ketua FKDM Sumut Ismail Efendy yang dianggap dituakan dari sisi usia memakaikan Tanjak Melayu kepada Pj Gubrenur disaksikan pimpinan forum lainnya,
Tanjak bermakna penghormatan adat Melayu berupa ikat kepala adat Melayu yang berbentuk runcing ke atas seperti tengkuluk, tetapi lebih tepis. Tanjak terbuat dari kain songket panjang yang dilipat.
Ketua FKUB Sumut Abdul Rahim menyerahkan buku kepada Pj Gubernur begitu juga Ketua FPBD Sumut Dato’ Adil Fredy Haberham menyerahkan buku dan buku saku Forum Pelestarian Budaya.
Pj Gubernur menyatakan gembira pada awal masa tugasnya bisa berdialog dengan pimpinan forum-forum strategis yang eksis di tengah-tengah masyarakat ini.
Soliditas dan kekompakan fungsionaris forum-forum yang disaksikannya ini menurutnya merupakan aset penting bagi kokohnya kemitraan Pemprov Sumut dengan masyarakat.
“Forum-forum ini sangat luar biasa dan dan sangat berpengaruh dalam menjaga NKRI dan kondusivitas masyarakat, tidak ada di dunia, negara yang berlatar belakang beragam seperti Indonesia. Saya juga akan mengoptimalkan peran forum-forum ini,” ujarnya.
Dikemukakan Pj Gubernur yang pernah menjabat Kasdam dan Pangdam I/BB ini keberagaman suku dan ras di Sumut sudah terpelihara dalam waktu yang lama. Walau begitu, tantangan keberagaman tersebut tetap ada, karena adanya perbedaan cara pandang yang bisa mengakibatkan perselisihan.
“Kita sudah mengetahui ada tantangan masalah keberagaman, baik agama, suku, ras, budaya dan deteksi dini dan di situlah peran FKUB, FKDM, FPK, FPB dan FKPT menjaga kestabilan kita dan itulah tugas forum bersama pemerintah,” katanya.
Intinya Pj Gubernur mengapresiasi pertemuan ini yang merupakan silaturahmi produktif dan masing-masing forum memperkenalkan diri. “Tak kenal maka tak sayang. Dengan saling mengenal kita kompak,” ujarnya.
Melalui fungsi dan visi misi masing-masing forum tersebut yang pada hakekatnya bertujuan sama dalam rangka menciptakan kondisi suasana Pemilu damai.
Pada kesempatan ini masing-masing forum melaporkan kepada Pj Gubernur apa yang telah dan akan mereka perbuat dan juga program-program kegiatan yang merupakan kewenangan masing-masing. (RT)