VIRAL24.CO.ID – MEDAN – Operasi Patuh Toba 2024 yang sedang digelar di Sumatera Utara memasuki fase krusial di hari ke-8, seiring dengan persiapan intensif untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang akan segera digelar. Meskipun Polda Sumatera Utara telah melakukan penegakan hukum yang ketat, tantangan dalam menekan angka pelanggaran lalu lintas tetap menjadi fokus utama.
Data terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 2600 tilang telah diberikan kepada pelanggar, termasuk dari sistem ETLE dan tilang manual.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi SH, Sik, menekankan pentingnya kesadaran akan aturan lalu lintas sebagai pondasi utama untuk memastikan keamanan dan kelancaran PON XXI yang mendatang. “Komitmen kami adalah menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan tertib demi suksesnya acara nasional ini,” ucapnya dengan tegas, Senin (22/07/2024).
Namun, di tengah upaya keras untuk menegakkan kedisiplinan, hari ke-8 Operasi Patuh Toba juga diwarnai dengan kejadian lakalantas. Hingga hari ke 8 tercatat 13 kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan 3 kematian dan puluhan orang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Kombes Pol Hadi Wahyudi SH, SIK, mengungkapkan kekhawatirannya atas kejadian ini, sambil mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan demi keselamatan bersama.
Operasi Patuh Toba 2024 dijadwalkan akan berlangsung hingga akhir bulan ini, dengan fokus pada pengurangan pelanggaran lalu lintas serta peningkatan kesadaran akan keselamatan di jalan raya menjelang PON XXI Aceh-Sumut 2024. Polda Sumatera Utara berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi masyarakat dan peserta PON selama acara berlangsung. (V24/MA)