VIRAL24.CO.ID – KENDAL – Bupati Kendal, H. Dico M Ganinduto, B.Sc menghadiri acara pembukaan Lomba Musaboqoh Qiroatil Qutub dalam rangka Hari Santri Nasional Tahun 2023, Sabtu (14/10/2023) di Pendopo Tumenggung Baurekso Kabupaten Kendal.
Dalam sambutannya Bupati Kendal, H. Dico M. Ganinduto, B.Sc menyampaikan, atas nama Pemerintah Kabupaten Kendal maupun pribadi mengucapkan selamat memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2023 kepada para pengasuh pondok pesantren, para santri, dan alim ulama di Kabupaten Kendal.
“Selamat datang kepada para peserta lomba dari luar Kendal, serta menyambut baik dilaksanakan kegiatan lomba ini, diharapkan dapat menggali potensi, minat dan bakat, menuju generasi muda Kendal yang Qur’ani unggul, cerdas, agamis dan ber-akhlakul karimah, serta dapat menghasilkan kafilah-kafilah yang terbaik dari Kabupaten Kendal untuk diikut sertakan dalam lomba ke tingkat yang lebih tinggi, baik nasional maupun internasional,” tutur Bupati Dico.
Bupati Dico juga berharap, mudah-mudahan serangkaian kegiatan Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Kendal Tahun 2023 dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengasuh pondok pesantren, para santri, Ormas Islam, serta segenap Panitia Peringatan Hari Santri dan semua pihak, atas kerja keras dan keikutsertaanya dalam memeriahkan Hari Santri Nasional tahun ini.
“Para pondok pesantren harus terus bersatu dan berkolaborasi dengan pemerintah Kabupaten Kendal, untuk ikut memastikan bersama-sama meningkatkan kualitas SDM para santri untuk meajuan Kendal. Selain itu, mempersiapkan generasi emas ditahun-tahun yang akan datang,” tutur Bupati Dico.
Sementara itu, Ketua PCNU Kabupaten Kendal, KH. Mustamsikin menyampaikan, bahwa kegiatan hari pembukaan lomba musaboqoh qiroatil qutub dalam rangka Hari Santri Nasional Tahun 2023.
“Tema tersebut mengajak kepada para santri agar terus berjuang membangun kejayaan negeri dengan semangat jihad intelektual di era transformasi digital sekarang ini. Secara historis, tema tersebut mengingatkan bahwa para santri harus memiliki andil besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” ujar Mustamsikin.
Menurut Ketua PCNU Kendal, Hari Santri merujuk pada peristiwa Resolusi Jihad yang dikeluarkan KH Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945. Resolusi ini berisi seruan kewajiban berjihad untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan melawan pasukan penjajah, hingga memuncak pada perlawanan 10 November 1945, yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Adapun untuk rangkaian Hari Santri Nasional tahun 2023, Diantaranya, tanggal 14-15 Oktober Lomba Musabaqoh Qiroatil Kutub (MOK), Lomba Musabaqoh Tilawatil Quran (MTA), dan Lomba Musabaqoh Hifdhil Dauran (MHO), dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Kendal dan Lingkup Setda Kendal, diikuti kurang lebih 400 peserta.
Tanggal 15 Oktober 2023, Lomba Hadroh/Rebana dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Kendal, diikuti kurang lebih 187 group dengan total personel 800 orang.
Tanggal 16-17 Oktober 2023. Lomba Pencak Silat, dilaksanakan di GOR Bahurekso Kendal, diikuti kurang lebih 750 peserta. Tanggal 18 Oktober Halaqoh Pesantren, dilaksanakan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kabupaten Kendal, diikuti kurang lebih 750 ulama/peserta, dengan tausiyah KH. Abdul Ghofar Rozin (Gus Rozin) dari Pati.
Tanggal 19 Oktober Ziarah Makam Wali Sunan Abinowo (Pegandon), Makam Kyai Guru (Kaliwungu), dan Makam Wali Gembyang (Kendal). Tanggal 22 Oktober Upacara Hari Santri Nasional, dilaksanakan di Alun-Alun Kendal, Lomba Tumpeng, dilaksanakan di Halaman Parkir Gedung C Setda Kendal, diikuti 67 tumpeng dan Karnaval Hari Santri Nasional dilaksanakan di Alun-Alun Kendal dan Finish di Stadion Utama Kendal, dan hiburan Hari Santri Nasional, dilaksanakan di Stadion Utama Kendal, dihadiri oleh Laila Majnun dari Semarang dan Veve Zulfikar dari Jakarta.(Muhamad Rohadi)